Apa Itu Fungsi Nota dan Cara Cetak Nota
Dalam dunia bisnis terutama dalam perdagangan pastinya memerlukan nota sebagai sebuah bukti tanda pembayaran. Maka dari itulah keberadaan percetakan untuk mencetak nota sangat dibutuhkan misalnya Percetakan terdekat Jakarta. Selain sebagai bukti pembayaran, nota juga mempunyai berbagai fungsi. Lalu apa saja fungsi nota? Simak penjelasannya dalam artikel ini.
Fungsi Nota
Fungsi nota yaitu sebagai suatu bukti dari jenis-jenis barang yang sudah dibeli dan jumlah yang harus dibayar. Selain itu, di beberapa toko, nota dapat digunakan untuk mengambil suatu barang yang telah dibeli. Dimana barang tersebut hanya bisa diambil setelah kasir toko memberikan cap bahwa telah dibayar. Jadi fungsi dari nota yaitu sebagai tanda pembayaran.
Sekarang ini dengan perkembangan bisnis yang cepat dan kemajuan teknologi yang pesat, nota mempunyai fungsi yang sangat penting baik itu dari sudut pandang pembeli maupun penjual. Dimana nota ini sangat dibutuhkan saat terjadi transaksi sebagai bukti yang sah dari transaksi jual beli antara penjual dan pembeli. Untuk lebih detailnya fungsi-fungsi dari nota bisa melihat penjelasan berikut ini:
Sebagai catatan terjualnya barang atau jasa
Fungsi utama nota yaitu sebagai bukti catatan terjualnya suatu barang maupun jasa. Catatan ini sangat penting untuk disimpan sebagai pembukuan di akhir bulan.
Untuk komunikasi jumlah harga
Apabila kamu telah selesai belanja pada sebuah toko atau swalayan, tentunya kamu akan melihat struk pembelian dan jumlah harga yang telah dibayarkan. Dengan demikian apabila terjadi kekeliruan bisa melakukan pengecekan pada kertas nota.
Menambah Kepercayaan
Jika kamu adalah pemilik toko dan brand kamu ada dalam nota yang kamu berikan kepada pembeli, maka tingkat kepercayaan pembeli akan semakin tinggi. Tentunya dalam membuat nota harus menarik, jelas dan mudah diingat oleh para konsumen.
Memudahkan untuk urusan akuntansi
Dengan memiliki nota yang terstruktur urut maka bisa lebih memudahkan dalam urusan akuntansi misalnya untuk pembuatan neraca untung rugi. Selain itu, akuntan yang tertata rapi akan memberikan kemudahan bagi pemilik bisnis untuk memperoleh modal dari para investor.
Cara Cetak Nota
Sebelum kamu membuat desain nota penjualan, pastikan kamu tahu dulu ukuran nota penjualan yang paling umum. Ukuran nota penjualan yang paling umum yaitu ukuran 16,5 x 10,8 cm. Ukuran tersebut sering digunakan untuk nota di toko-toko. Namun, kamu juga bisa membuat ukuran yang sesuai dengan keinginan atau kebutuhan.
Untuk mendesain nota kamu bisa memanfaatkan software yang kamu kuasai, misalnya bisa dengan menggunakan exel, word, atau coreldraw. Yang terpenting dalam sebuah nota itu mencantumkan beberapa elemen-elemen penting berikut ini:
- Header : Identitas nama toko, alamat toko beserta nomor teleponnya, Nama pembeli, Tanggal transaksi, dan Nomor Nota.
- Isi : Jumlah order (Quantity), Jenis Order (Uraian), Harga per@, Total Belanja, Total Harga, Uang Muka dan Uang Kurang.
- Penutup: Ucapan terimakasih, kolom tanda tangan untuk penjual maupun pembeli, Keterangan tambahan apabila diperlukan.
Setelah itu cetak desain nota tersebut menggunakan printer pada kertas.
Jika ingin mendapatkan hasil cetak nota yang profesional anda bisa mempercayakan urusan cetak nota pada ahli sablon dan digital printing seperti percetakan”ku” yang melayani cetak nota di jakarta murah. Selain itu percetakan”ku” juga melayani berbagai keperluan cetak yang lainseperti cetak brosur, banner, undangan, majalah, kalender dan lain-lain.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang apa itu fungsi nota dan cara cetak nota, semoga informasi yang telah kami sampaikan di atas dapat bermanfaat.