Pengertian Fluktuasi - Contoh Penyebab Cara Mengatasi

By: Johan Supriyanto, S.Kom. - Desember 30, 2022

Berdasarkan informasi Medanbisnisdaily, Fluktuasi menjadi salah satu istilah yang erat kaitannya dengan ilmu ekonomi. Biasanya istilah tersebut digunakan untuk menyebutkan kondisi yang sedang tidak stabil dalam dunia ekonomi. Dimana dampaknya fluktuasi ini dapat dirasakan oleh para pelaku ekonomi dari mulai pembuat kebijakan ekonomi, pelaku bisnis, hingga masyarakat umum. Lalu apa itu fluktuasi? Nah, bagi kamu yang belum tahu simak penjelasan tentang pengertian fluktuasi, contoh, penyebab dan cara mengatasinya di sini.

Pengertian Fluktuasi

Pengertian Fluktuasi

Fluktuasi adalah ketidak stabilan/ ketidak pastian yang menyebabkan kinerja keuangan tidak stabil yang membawa dampak pada bidang ekonomi khususnya pergerakan atau perubahan harga pasar. Jika dilihat dari penjelasan KKBI, fluktuasi merupakan suatu gejala yang menunjukkan keadaan naik turunnya harga dan sebagainya, dan terjadinya perubahan harga tersebut karena adanya pengaruh dari permintaan maupun penawaran. Jadi fluktuasi itu merupakan goncangan atau ketidak tetapan harga.

Selain itu fluktuasi ini juga dapat diartikan sebagai ketidak teraturan tentang segala sesuatu yang dapat digambarkan dalam sebuah grafik. Adanya fluktuasi dalam bidang eknomi ini dapat menimbulkan pengaruh yang sangat besar, karena merupakan kondisi pasang surut nilai suatu harga yang tidak dapat diprediksi atau diduga.

Sementara, fluktuasi dalam skala bisnis merupakan keadaan yang menggambarkan naik turunnya produksi barang maupun jasa pada sector perekonomian. Kelabilan dalam siklus ini dapat terjadi pada naik-turunnya PDB (produk domestik bruto) yang menyesuaikan dengan adanya inflasi.

Contoh Fluktuasi

Sebenarnya contoh fluktuasi dapat terjadi pada lingkungan kehidupan sehari-hari kita, jadi fluktuasi tidak hanya dalam hal skala besar yang berkaitan erat dengan pendapatan Negara. Adapun beberapa contoh dari fluktuasi diantaranya yaitu:

  • Kenaikan harga sembako, seperti beras, telur, minyak, dan lain-lain.
  • Naiknya harga emas.
  • Tidak stabilnya harga valuta asing, yang secara tiba-tiba bisa naik atau turun.
  • Kenaikan harga minyak dunia dikarenakan minyaknya semakin berkurang.
  • Penurunan harga investasi properti (tanah dan bangunan) di wilayah bekas terdampak bencana alam.
  • Penurunan harga barang dikarenakan jumlah permintaan di pasar yang minim.
  • Kenaikan harga berbagai barang kebutuhan yang dibeli dengan tengkulak.
  • Naik turunnya harga saham di pasar modal.

Penyebab Fluktuasi

Tentunya munculnya fluktuasi ini terdapat beberapa hal yang menjadi penyebabnya. Adapun beberapa penyebab fluktuasi diantaranya yaitu sebagai berikut:

1. Kondisi Perekonomian Suatu Negara

Jika kondisi perekonomian suatu Negara kurang stabil, maka dapat menyebabkan terjadinya fluktuasi. Begitu pula sebaliknya jika kondisi perekonomian cukup stabil maka akan sangat kecil kemungkinan terjadi fluktuasi.

2. Transaksi Internasional

Transakksi secara global yang terjadi antar Negara bisa dalam bentuk ekspor impor, investasi, utang dan lain-lain. Tahapan fluktuasi dapat dimulai dari jumlah transaksi yang dilakukan. Jika jumlah uang yang dikeluarkan sebuah Negara semakin banyak karena melakukan impor, maka perekonomian suatu Negara akan semakin lemah. Begitu sebaliknya jika suatu Negara sering mengekspor, maka uang akan masuk ke dalam Negara sehingga perekonomian menjadi semakin kuat.

3. Kebijakan Pemerintah

Fluktuasi dapat juga disebabkan oleh kebijakan pemerintah, misalnya kebijakan fiskal dan kebijakan moneter yang dibuat untuk tujuan mengatur perekonomian dan mengatasi kondisi ekonomi, seperti terjadinya krisis ekonomi atau terlalu tingginya nilai inflasi.

4. Permintaan dan Penawaran

Banyaknya permintaan atau penawaran terhadap suatu barang dapat menjadi faktor penting yang dapat menyebabkan harga barang menjadi naik maupun turun. Jika jumlah permintaan semakin tinggi, maka harga akan semakin tinggi. Begitu pula sebaliknya, jika jumlah permintaan sedikit, maka harga akan mengalami penurunan.

5. Adanya Spekulasi

Spekulasi dapat dimaksudkan sebagai pengamatan terhadap suatu hal. Adanya spekulasi dapat terjadi pada berbagai transaksi jual-beli. Sehingga hal ini akan menyebabkan adanya fluktuasi.

6. Ekspektasi

Adanya Ekspektasi terhadap nilai harga tertentu dapat mempengaruhi tingkat fluktuasi. Dalam hal ini misalnya pemerintah mempunyai ekspektasi terhadap suatu hal. Sehingga akhirnya pemerintah mengeluarkan suatu kebijakan dengan harapan ekspektasi bersama dapat terwujud. Hal inilah yang akan menimbulkan fluktuasi.

Cara Mengatasi Fluktuasi

Fluktuasi memang cukup sulit dihindari. Namun, ini bukan berarti tidak dapat diatasi. Adapun beberapa cara untuk mengatasi fluktuasi diantaranya yaitu

  • Menjaga kestabilan kondisi ekonomi.
  • Membuat kebijakan yang sesuai dengan kondisi ekonomi.
  • Melakukan kebijakan makro ekonomi.
  • Merencanakan jumlah penawaran dan permintaan.
  • Menjaga nilai mata uang.

Demikian penjelasan tentang pengertian fluktuasi contoh penyebab cara mengatasi, semoga penjelasan tersebut dapat bermanfaat.

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *