Pengertian Return on Equity, Cara Menghitung, Contoh dan Kriteria Penilaiannya
Pengertian return on equity - Return on equity merupakan salah satu perhitungan yang termasuk dalam rasio profitabilitas. Sudah tahukah kamu apa itu return on equity? Seperti apakah return on equity itu? Bagi kamu yang baru dengar istilah tersebut tentunya bingung dengan arti dari return on equity. Nah dari situlah di sini kami akan menjelaskan tentang apa yang dimaksud return on equity, agar nantinya kamu tahu definisi return on equity. Selain membahas tentang pengertian return on equity (roe), di sini kami juga akan menjelaskan tentang pengertian return on equity menurut para ahli, cara menghitung return on equity, dan contoh perhitungan return on equity. Bagi kamu yang penasaran dengan seperti apa yang dimaksud dengan return on equity? Simak penjelasannya berikut ini.
Pengertian Return on Equity
Return of equity (pengembalian atas ekuitas) merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan dari modal sendiri untuk menghasilkan keuntungan bagi seluruh pemegang saham, baik saham biasa maupun saham preferen. Pengertian return on equity adalah rasio profitabilitas yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk dapat menghasilkan laba dari investasi pemegang saham pada perusahaan tersebut. Atau dengan kata lain return on equity (ROE) itu menunjukkan seberapa banyak keuntungan yang bisa dihasilkan oleh suatu perusahaan dari setiap satu rupiah yang diinvestasikan para pemegang saham. Biasanya return on equity (ROE) dinyatakan dalam bentuk persentase (%).
Jadi, return on equity (ROE) dengan rasio 100% itu berarati setiap 1 rupiah dari ekuitas pemegang saham bisa menghasilkan 1 rupiah dari laba bersih. ROE atau Return on Equity merupakan suatu pengukuran penting bagi calon investor karena bisa mengetahui sampai seberapa efisien suatu perusahaan akan memakai uang yang mereka investasikan untuk menghasilkan keuntungan atau laba bersih. Return on equity juga bisa dijadikan sebagai suatu indikator dalam menilai tingkat efektifitas manajemen dalam menggunakan pembiayaan ekuitas untuk membiayai operasi dan menumbuhkan perusahaan.
Pengertian Return on Equity Menurut Para Ahli
Berikut ini adalah beberapa definisi return on equity menurut para ahli:
- Definisi Return On Equity menurut Agus Sartono (2010 : 124) yaitu mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang saham perusahaan. Rasio ini dipengaruhi oleh besar dan kecilnya utang perusahaan, jika proporsi utang semakin besar maka rasio ini akan semakin besar pula.
- Definisi Return On Equity menurut Brigham dan Houston (2010 : 149 yaitu rasio bersih terhadap ekuitas biasa mengukur tingkat pengembalian atas investasi pemegang saham biasa.
- Pengertian Return On Equity menurut Irham (2012 : 98) adalah rasio yang dipakai untuk mengkaji sampai sejauh mana suatu perusahaan mempengaruhi sumber daya yang dimiliki untuk dapat memberikan laba ekuitas.
- Pengertian Return On Equity menurut Kasmir (2014 : 204) adalah untuk mengukur laba bersih setelah pajak dengan modal sendiri. Rasio Return On Equity ini menunjukan efisiensi penggunaan modal sendiri. Apabila rasio ini semakin tinggi, maka semakin baik. Itu artinya posisi perusahaan akan semakin kuat, begitu pula dengan sebaliknya.
Cara Menghitung Return on Equity
Return on Equity dihitung dengan membagi laba bersih dengan ekuitas pemegang saham. Cara perhitungan return on equity dapat dilakukan dengan menggunakan rumus. Berikut ini adalah rumus return on equity (roe):
ROE = Laba bersih sesudah pajak / Ekuitas Pemegang Saham
Return on Equity pada umumnya dihitung untuk pemegang saham biasa (common shareholders). Dalam hal ini, dividen preferen tidak termasuk pada perhitungan karena jenis dividen tersebut tidak tersedia untuk para pemegang saham biasa. Biasanya Dividen preferen dikeluarkan dari perhitungan laba bersih atau Net Income.
Contoh Perhitungan Return on Equity
Agar lebih memahami seperti apa return on equiti, maka simaklah contoh soal menghitung return on equity ini. Berikut ini adalah contoh soal dan jawaban return on equity:
Dari laporan keuangan yang telah diterbitkan per tanggal 31 Desember 2018, PT. XXYYZZ yang bergerak dalam bidang sektor konstruksi mempunyai laba bersih setelah pajak sebesar Rp. 500.000.000, total ekuitas para pemegang saham yaitu sebesar Rp. 800.000.000. Maka berapakah rasio return of equity (ROE) atau pengembalian ekuitas PT. XXYYZZ ?
Return on Equity = Laba bersih setelah pajak / Ekuitas pemegang saham
Return on Equity = Rp. 500.000.000 / Rp. 800.000.000
Return on Equity = 62,5 %
Jadi Return on Equity PT. XXYYZZ pada tahun 2017 yaitu sebesar 62,5%
Kriteria penilaian ROE (Return on Equity)
ROE (Return on equity digunakan untuk mengukur seberapa efisienkah sebuah perusahaan dalam menggunakan uang dari pemegang saham untuk menghasilkan laba dan menumbuhkan perusahannya. ROE tidak seperti rasio pengembangan investasi yang lain, karena ROE merupakan rasio profitabilitas dari sudut pandang investor, bukan dari sudut pandang perusahaan. Dengan kata lain, rasio ini yaitu untuk menghitung seberapa banyak uang yang bisa dihasilkan oleh perusahaan yang bersangkutan berdasarkan uang yang diinvestasikan pemegang saham, bukan investasi perusahaan berupa aset atau sesuatu yang lainnya.
Pastinya, setiap pemegang saham atau investor menginginkan tingkat pengembalian ekuitas yang tinggi dikarenakan rasio pengembangna ekuitas atau ROE yang tinggi itu mengindikasikan kalau perusahaan menggunakan dana investor secara efektif. Umumnya, jika rasio return on equity (ROE) semaikin tinggi, maka semakin baik. Tetapi perlu diketahui bahwa rasio return on equity (ROE) akan berbeda antara satu jenis industri dengan jenis industri yang lain. Jadi, sebaiknya ROE ini tidak dibandingkan dengan industri yang berbeda, sebab setiap jenis industri mempunyai investasi dan pendapatan yang tidak sama.
Apabila tidak membandingkan dengan perusahaan yang lain, return on equity ini sebenarnya bisa digunakan untuk membandingkan antara satu periode dengan periode yang lain. Umumnya investor akan menghitung dengan cara membandingkan pada awal periode dengan akhir periode untuk melihat adanya perubahan pada pengembangan equitasnya. Dengan perbandingan per periode ini, investor bisa melacak serta mengetahui perkembangan dan kemampuan perusahaan untuk dapat mempertahankan tren pendapatan yang baik.
Demikianlah penjelasan yang dapat kami sampaikan tentang pengertian return of equity. Semoga apa yang saya sampaikan dalam blog temukan pengertian di atas dapat memberikan manfaat.