Pengertian Controlling Dalam Manajemen (Fungsi, Tipe & Pentingnya)
Manajemen merupakan suatu proses yang dilakukan di dalam sebuah organisasi agar bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Maju atau tidaknya sebuah perusahaan bisa dilihat dari manajemen yang diterapkan oleh perusahaan. Manajemen sendiri terdiri dari beberapa fungsi salah satunya yaitu controlling. Apa itu controlling? Nah, bagi kamu yang belum tahu pengertian controlling, maka dalam pembahasan ini kamu bisa menyimak penjelasan tentang pengertian controlling, fungsi, tipe dan pentingnya controlling. Oke, Langsung saja berikut ini penjelasannya.
Pengertian Controlling
Pengertian controlling adalah fungsi manajemen yang berupa pengadaan penilaian atau koreksi, sehingga karyawan dapat diarahkan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai. Controlling adalah pengawasan maksudnya yaitu proses dilakukannya pengamatan terhadap pelaksanaan semua kegiatan organisasi untuk menjamin supaya pekerjaan dapat berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditentukan.
Dapat pula didefinisikan bahwa pengertian controlling atau pengawasan adalah salah satu fungsi manajemen dalam bentuk mengadakan penilaian, mengadakan koreksi sehingga apa yang dilakukan oleh bawahan bisa diarahkan ke jalan yang benar agar tujuan yang telah digariskan bisa tercapai. Dalam melakukan controlling, atasan dapat melakukan pemeriksaan, pencocokan, dan mengusahakan supaya kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan bisa sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan dan tujuan yang ingin dicapai.
Pengertian Controlling Menurut Para Ahli
Terdapat beberapa penjelasan tentang pengertian pengawasan menurut para ahli, diantaranya yaitu:
Pengertian Controlling Menurut Terry (Sujamto, 1986: 17)
Controlling atau pengawasan atau adalah untuk menentukan apa yang sudah dicapai, mengadakan evaluasi, dan jika diperlukan mengambil tindakan-tindakan korektif untuk menjamin supaya hasil bisa sesuai dengan rencana.
Pengertian Controlling Menurut Siagian (1990: 107)
Controlling yaitu proses pengamanan daripada pelaksanaan semua kegiatan organisasi yang bertujuan untuk menjamin supaya seluruh pekerjaan yang sedang dilakukan dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan sebelumnya.
Pengertian Controlling Menurut Siagian Komaruddin (1994: 104)
Controlling yaitu sesuatu yang berkaitan dengan perbandingan antara pelaksana aktual rencana, dan awal untuk langkah perbaikan terhadap suatu penyimpangan dan rencana yang berarti.
Pengertian Controlling Menurut Kertonegoro (1998: 385)
Controlling ialah proses melalui manajer yang berusaha untuk mendapatkan keyakinan bahwa kegiatan yang dilakukan itu sesuai dengan yang direncanakan.
Pengertian Controlling Menurut Kertonegoro Winardi (2000: 585)
Controlling atau pengawasan adalah seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh manajer dalam upaya untuk memastikan bahwa hasil aktual itu bisa sesuai dengan hasil yang telah direncanakan.
Pengertian Controlling Menurut George R. Terry (2006: 395)
Controlling merupakan proses mendeterminasi apa yang sudah dilaksakan, maksudnya yaitu mengevaluasi prestasi kerja dan jika diperlukan, menerapkan tindakan-tindakan korektif sehingga hasil kerja bisa sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan.
Fungsi Controlling
Adapun beberapa fungsi controlling dalam manajemen adalah sebagai berikut:
- Untuk mengevaluasi keberhasilan pencapaian tujuan dan target sesuai dengan indikator yang telah tetapkan.
- Untuk mencegah terjadinya kelalaian, penyelewengan, penyimpangan, dan kelemahan agar tidak menimbulkan kerugian yang tidak diinginkan.
- Untuk mengambil langkah koreksi dan klarifikasi terhadap penyimpanan yang mungkin saja ditemukan.
- Untuk menjalankan berbagai macam alternatif solusi terhadap berbagai maslaah yang berkaitan dengan pencapaian tujuan perusahaan.
- Untuk mendidik para pejabat agar mereka bisa menjalankan pekerjaan sesuai prosedur yang telah ditentukan.
- Untuk mempertebal rasa tanggung jawab pejabat yang diberikan wewenang dan tugas untuk menjalankan pekerjaan.
Tipe Controlling
Dalam sebuah proses controlling terdapat beberapa tipe-tipe controlling dalam manajemen, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Controlling pendahuluan
Tipe controlling pendahuluan ini dilakukan untuk mengantisipasi dan mengoreksi terhadap penyimpangan sebelum diselesaikannya sebuah kegiatan.
2. Controlling bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan
Controling ini dilakukan untuk memastikan ketepatan dari pelaksanaan suatu kegiatan. Dalam melakukan controlling ini terlebih dahulu harus memenuhi syarat yang ada supaya kegiatan bisa dilanjutkan dengan baik.
3. Controlling umpan balik
Controling ini dilakukan untuk mengukur sampai sejauh mana hasil dari sebuah kegiatan yang sudah diselesaikan. Dengan begitu, maka bisa diketahui apa saja yang sudah berhasil dan apa saja yang belum bisa dilaksanakan sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
Pentingnya Controlling
Karena pentingnya controlling dalam manajemen, maka perusahaan atau organisasi harus menerapkan controlling. Jika controlling tidak diterapkan, maka rencana dan tujuan yang ingin dicapai bisa saja tidak tercapai dengan baik. Adapun beberapa alasan lain mengapa controlling itu penting bagi manajemen perusahaan adalah sebagai berikut:
1. Dapat Menilai Akurasi Standar
Controlling pada sebuah perusahaan itupenting supaya bisa menilai akurasi standar yang ada. Tujuannya yaitu untuk mengkonfirmasi terkait tentang standar yang diterapkan dalam perusahaan sudah akurat dan objektif ataukah belum. Controlling yang dilakukan secara tepat juga bisa membantu dalam mengetahui kemajuan dari proses yang sedang berjalan. Selain itu, dengan dilakukannya controlling juga bisa memperbaiki standar dari perubahan yang ada.
2. Membantu Tercapainya Tujuan Perusahaan atau Organisasi
Bagi sebuah perusahaan controlling penting untuk dilakukan supaya bisa membantu tercapainya tujuan yang diingnkan oleh perusahaan. Dilakukannya controlling ini bisa menunjukkan penyimpangan yang ada sehingga kemungkinan perusahaan untuk mencapai tujuan menjadi semakin besar.
3. Memfasilitasi Koordinasi
Hal lain yang membuat controlling penting dilakukan perusahaan adalah kerana dapat memfasilitasi koordinasi. Jika semua sumber daya yang ada bisa terkoordinasi dengan baik, maka proses yang dijalankan untuk mencapai tujuan akan bisa terlaksana dengan baik.
Demikian penjelasan yang dapat kami tuliskan tentang pengertian controlling dalam manajemen beserta dengan fungsinya, tipe-tipenya dan pentingnya controlling. Semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat.