Pengertian Filtrasi, Prinsip, Metode, dan Cara Penggunaan
Pengertian filtrasi - Apabila kita berbicara tentang sebuah teknik pemisahan campuran, pastinya tidak lepas dari pembahasan yang berkaitan dengan pemisahan secara fisik atau secara kimia. Salah satu teknik pemisahan campuran secara fisik yang sudah populer sejak dulu yaitu filtrasi. Sudah tahukah kamu apa itu filtrasi? Bagi teman-teman yang belum tahu tentang apa yang dimaksud filtrasi, maka teman-teman bisa mempelajari tentang apa yang dimaksud dengan filtrasi di sini. Di sini selain kami jelaskan tentang arti filtrasi atau definisi filtrasi juga kami jelaskan tentang prinsip filtrasi, metode filtrasi dan contoh penggunaan metode filtrasi.
Pengertian filtrasi
Filtrasi adalah pemisahan berdasarkan perbedaan fisik yang digunakan untuk memisahkan antara larutan (cairan) dan padatan. Cairan yang sudah melalui proses penyaringan/ filtrasi disebut dengan filtrat, sedangkan padatan yang tertumpuk di penyaringan disebut dengan residu. Meskipun terkadang residu merupakan produk yang diinginkan.
Atau pengertian dari filtrasi adalah operasi campuran yang heterogen antara fluida dan partikel-partikel padatan yang dipisahkan oleh media filter yang meloloskan fluida, tetapi menahan partikel-partikel padatan. Proses pemisahan zat berdasarkan perbedaan ukuran partikel. Contohnya adalah pemisahan kapur dalam air (kapur disebut residu dan air disebut filtrat).
Alat penyaringan yang digunakan dapat berupa kertas saring dengan pori-pori yang sangat kecil. Kertas saring ini akan menahan partikel campuran yang ukurannya besar, sedangkan partikel campuran yang ukurannya kecil akan melewati kertas saring. Semakin halus campurannya, maka kertas saring yang digunakan juga semakin baik (pori-pori kertasnya lebih kecil lagi).
Prinsip Filtrasi
Prinsip filtrasi adalah menyaring molekul-molekul padatan yang tercampur dalam larutan, sehingga tingkat kemurnian filtrat yang didapat dari filtrasi tergantung dari kualitas dan ukuran pori dari penyaring (filter) yang dipakai. Untuk metode filtrasi, yang diinginkan adalah ampasnya (residu), biasanya dibutuhkan langkah pengeringan supaya seluruh cairan yang masih tersisa dalam padatan menguap.
Metode Filtrasi
Metode filtrasi adalah metode yang sering digunakan di laboratorium. Penggunaan metode filtrasi disesuaikan dengan sampel yang ditangani dan hasil yang diharapkan. Metode filtrasi yang sering digunakan secara umum ada 3, yaitu metode filtrasi panas, metode filtrasi dingin dan metode filtrasi vakum.
- Metode filtrasi panas merupakan metode yang digunakan untuk memisahkan cairan dan padatan, yang mana dalam proses tersebut diharapkan tidak menghasilkan kristal pada bagian funnel penyaring dan peralatan yang lain. Dalam metode ini, peralatan gelas yang secara langsung terkena larutan dipanaskan terlebih dahulu.
- Metode filtrasi dingin merupakan kebalikan dari metode filtrasi panas. Metode filtrasi dingin digunakan untuk memisahkan antara cairan dengan padatan, yang mana setelah penyaringan diharapkan terjadi pembentukan kristal. Pada metode ini menggunakan es untuk mendinginkan aparatus yang digunakan, sehingga membuat temperatur dalam sistem akan mengalami penurunan secara drastis dan dapat memicu timbulnya kristal. Umumnya metode ini digunakan pada proses kristalisasi.
- Metode filtrasi vakum adalah metode yang digunakan untuk memperoleh hasil padatan yang kering secara cepat. Alat yang dibutuhkan untuk melakukan metode filtrasi vakum yaitu Funnel Buchner.
Contoh Penggunaan Metode Filtrasi
Apa saja sih contoh penerapan metode filtrasi ? Contoh penggunaan metode filtrasi adalah sebagai berikut ini.
- Melakukan penyaringan kopi dari ampasnya. Penyaringan kopi tersebut merupakan metode filtrasi yang paling sederhana.
- Metode awal dalam penangann limbah di banyak industri, juga menggunakan metode filtrasi.
- Penyaringan terhadap debu-debu pada AC menggunakan metode filtrasi.
- Pembuatan santan kelapa juga menggunakan metode filtrasi.
Demikian penjelasan dari kami tentang pengertian filtrasi. Semoga apa yang kami jelaskan dalam blog temukan pengertian ini bisa dipahami dengan baik.