Pengertian Polistirena, Jenis, Rumus, Tujuan dan Manfaatnya

By: Johan Supriyanto, S.Kom. - September 13, 2015

Pengertian Polistirena - Pertama kali polistirena dibuat oleh seorang apoteker Jerman bernama Eduard Simon pada tahun 1839. Pada saat mengionisasi zat tersebut dari resin alami, dirinya tidak menyadari akan hal yang telah dirinya temukan. Hermann Staudinger (seorang kimiawan organik Jerman lainnya) menyadari kalau penemuan simon terdiri atas rantai panjang molekul stirena yang merupakan sebuah monomer plastik. Lalu apa itu polistirena itu? Seperti apa maksud polistirena tersebut? Tahukah kamu tentang apa yang dimaksud polistirena? Jika belum tahu maka di sinilah kami akan berbagi kepada teman-teman tentang apa yang dimaksud dengan polistirena itu. Disini selain kami menjelaskan tentang arti polistirena atau definisi polistirena juga akan kami jelaskan menganai karakteristik polistirena, kegunaan polistirena dan proses manufaktur.

Pengertian Polistirena

Pengertian polistirena

Polistirena adalah polimer yang tersusun atas monomer stirena. Polistirena bersifat rapuh dan kenyal. Polistirena digunakan untuk pembungkus/ isolasi serta kemasan gelas minuman dan makanan ringan.

Polistirena yaitu sebuah polimer dengan monomer stirena, sebuah hidrokarbon cair yang secara komersial dibuat dari minyak bumi. Polistirena pada suhu ruangan biasanya bersifat termoplastik padat, dan pada suhu yang lebih tinggi bisa mencair. Stirena termasuk dalam senyawa aromatik.

Polistirena padat murni adalah suatu plastik tak berwarna, keras dengan fleksibelitas yang terbatas yang bisa dibentuk menjadi bermacam-macam produk dengan detail yang bagus. Ketika polimerisasi penambahan karet bisa meningkatkan fleksibilitas serta ketahanan kejut. Jenis polistirena ini terkenal dengan sebutan High Impact Polystyrene (HIPS). Kemudian polistirena murni transparan dapat dibuat menjadi beragam warna dengan cara proses compouding.

Karakteristik Polistirena

Berikut ini adalah beberapa Karakteristik Polistirena:

  • Mempunyai stabilitas dimensi yang tinggi serta shrinkage yang rendah.
  • Maksimal temperatur operasi < 90 derajat celcius.
  • Tahan terhadap air, bahan kimia non organik serta alkohol.
  • Rapuh (perpanjangan antara 1 sampai 3 persen.
  • Mudah untuk terbakar.
  • Tidak cocok untuk aplikasi luar ruangan.
  • Ketahanan kerja pada suhu yang rendah (dengin): Jelek.
  • Kalor jenis (kph) (Kg): 1,3 sampai 1,45.
  • Tetapan elektrik ASTM 150 (10 Hz): 2,4 sampai 3,1.
  • Kuat fexural ASTM D790 (mnM): 83,9 sampai 118.
  • Elongasi tegangan ASTM 638 (%): 1,0 sampai 2,5.
  • Berat jenis ASTMd 792: 1,04 sampai 1,1.
  • Titik leleh (lunak derajat celcius): 82 sampai 103.
  • Muai termal ASTM 696 (mm C x 10): 6 sampai 8.
  • Kuat kompresif ASTM D696 (MNm): 74,9 sampai 110.
  • Modulus elastisitas tegangan  ASTM D747 (MNm x 10 pangkat -4): 27,4 sampai 41,4.
  • Kuat tensile 256 (j/12): 0,13 sampai 0,34.

Kegunaan polistirena

Berikut ini adalah kegunaan polistirena atau manfaat polistirena atau fungsi polistirena:

Polistirena banyak digunakan pada produk-produk elektronik sebagai kabinet, casing serta komponen komponen yang lainnya. Selain itu polistirena juga digunakan dalam pembuatan peralatan rumah tangga seperti ember, gantungan baju, baskom, sisir, sapu dan lain-lain.

Proses manufaktur

Polistirena bisa dibentuk menjadi bermacam macam produk melalui cara:

  • Injection molding yaitu metode pembentukan material termoplastik yang mana material yang telah meleleh karena pemanasan diinjeksikan oleh plunger ke dalam sebuah cetakan yang sudah didinginkan oleh air sehingga dapat mengeras.
  • Eskstrusi bisa mengacu pada hal hal sebagai berikut ini: ekstrusi (geologi) dan ekstrusi (manufaktur) yang merupakan proses pembuatan barang jadi ataupun barang setengah jadi dari plastik maupun logam.
  • Pembentukan temal vakum adalah sebuah proses manufaktur yang mana lembaran plastik yang telah dipanaskan diisap ke dalam mold (rongga cetakan). Pengisapan tersebut dilakukan melalui cara membuat kondisi vakum di dalam rongga cetakan. Pengisapan udara dilakukan lewat lubang-lubang kecil dengan diameter 0,8 cm yang ada dalam rongga cetakan oleh suatu pompa bertenaga besar sehingga proses itu dapat dilakukan secara cepat. Proses termal vakum digunakan untuk membuat benda-benda berongga dalam ukuran yang besar seperti bathub serta dinding pada bagian dalam lemari es.

Itulah yang dapat kami jelaskan mengenai Pengertian Polistirena. Semoga penjelasan yang kami berikan dalam blog temukan pengertian ini bisa dipahami dengan baik.

Postingan Terkait

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *